SAMPAI JUMPA DI GRAMEDIA JALMA

GRAMEDIA BLOK M MENJELMA MENJADI GRAMEDIA JALMA. APA ARTINYA JALMA?

Generasi 80-an dan 90-an tentu sangat akrab dengan kawasan Blok M dan Melawai di Jakarta Selatan. Saking ngetrennya, sampai Raam Punjabi pun membuat film di era itu dengan judul Blok M (Bakal Lokasi Mejeng) yang dibintangi oleh Paramitha Rusady dan Desy Ratnasari.

Salah satu tempat yang menjadi ikon kawasan Blok M adalah Toko Buku Gramedia, yang letaknya di dekat restoran AH (American Hamburger). Resto ini juga menjadi lokasi gaul favorit anak-anak muda di masa itu.

Munculnya lokasi-lokasi nongkrong yang baru, ditambah lagi dengan hantaman pandemi Covid-19 membuat kawasan Blok M menjadi sepi. Resto AH terpaksa tutup. Gramedia yang tadinya berdiri gagah berlantai-lantai jadi tinggal satu lantai.

Namun, perlahan tapi pasti, Blok M mulai berbenah. Kemunculan titik-titik nongkrong baru seperti M Bloc dan juga revitalisasi lokasi lama seperti Taman Martha Christina Tiahahu menjadi Taman Literasi serta didukung dengan hadirnya moda transportasi MRT, kini banyak anak-anak muda jaman now kembali meramaikan Blok M. Generasi 80-an dan 90-an pun tak mau ketinggalan untuk bernostalgia di sini.

Momentum bagus ini dimanfaatkan dengan cermat oleh Gramedia. Mereka pun merevitalisasi toko buku mereka dengan desain yang lebih modern serta konsep branding yang belum pernah ada sebelumnya.

Pengunjung disajikan suasana toko buku yang nyaman untuk berlama-lama membaca buku di sana. Kursi-kursi sengaja disediakan agar pengunjung betah dan merasa seperti di rumah sendiri. Pencahayaan pun tidak terang benderang seperti toko buku pada umumnya, tetapi dibuat lebih hangat, seperti cahaya lampu bohlam.

“Cahayanya kita buat lebih warm karena dengan cahaya yang seperti ini pengunjung merasa lebih nyaman ketika membaca buku di sini,” ujar Wahyu Raharjo, Business Development Penerbit Gramedia.

Wahyu juga memaparkan bahwa Gramedia yang baru ini memiliki konsep yang sangat mengedepankan interaksi antarmanusia. Tak ada lagi karyawan yang hanya diam berdiri di dekat calon pembeli. Bahkan kata karyawan pun diganti menjadi book advisor. Mereka bertugas mengajak pengunjung untuk berinteraksi, mengobrol, bahkan memberikan rekomendasi buku apa yang cocok untuk dibaca.

Disediakan pula pojok puisi. Pengunjung bisa berinteraksi dengan pembuat puisi, membicarakan apa pun, curhat, impian, dan sebagainya, lalu tak lama kemudian, sebuah puisi pun tercipta!

Bahkan, diharapkan juga terjadi interaksi yang natural di antara sesama pengunjung, yang awalnya tidak kenal jadi saling mengenal.

“Interaksi manusia. Itu yang kami harapkan terjadi di sini. Oleh karena itulah, kami memberi nama Gramedia Jalma. Dalam bahasa Sansekerta, jalma artinya manusia,” terang Wahyu.

Nostalgia

Banyak generasi 80-an dan 90-an yang merasa senang dengan wujud baru Gramedia Blok M. Salah satunya adalah Triani, alumni SMA 70 Bulungan angkatan 1996. “Cakep banget! Vibe toko buku kekiniannya dapet. Senengnya, sekarang tuh ada buku-buku yang bisa dibaca di tempat. Dulu kan susah ya kalo mau baca buku di Gramedia, harus kucing-kucingan dulu sama stafnya. Justru sekarang keren banget! Udah disediain buku buat dibaca, disediain tempat duduknya juga. Terus, bisa numpang kerja juga di sana. Senengnya lagi, pintu masuknya nggak berubah! Buat anak-anak lama, pasti udah apal banget sama dua pintu masuk Gramedia ini,” ujar Triani yang menegaskan bahwa dirinya sangat senang bisa kembali mengenang masa-masa sekolah dulu di kawasan ini. “Kayaknya dulu tuh kalo ke Blok M, kalo nggak mampir ke Gramedia, itu belum sah!” lanjut Triani yang dilanjutkan dengan tawa renyahnya.

Ya, Gramedia Jalma memang menyediakan banyak fasilitas demi memberi kenyamanan bagi pengunjung. Selain banyak kursi yang nyaman, ada co-working space untuk bekerja, ada juga coffee shop, dan pastinya ada titik-titik estetik yang instagramable. Selain itu, Jalma juga membuat acara-acara rutin yang seru, yang tentunya membuat semakin banyak manusia berinteraksi di sini. Jadwal acara-acara ini bisa dilihat di akun instagram @gramedia.jalma. Jadi, untuk generasi muda jaman now dan juga generasi muda jaman old, buruan ke sini dan nikmati sensasinya. Sampai jumpa di Jalma!